Anti Bau Apek! Ini 6 Cara Efektif Cuci Karpet yang Bersih & Wangi
Sabtu, Mei 31, 2025

Karpet yang bersih dan wangi tentu menjadi dambaan setiap pemilik rumah, apalagi jika karpet tersebut menjadi bagian penting dari interior. Sayangnya, jika tidak dirawat dengan baik, karpet bisa menjadi sumber bau apek yang mengganggu kenyamanan di dalam ruangan.
Bau apek umumnya muncul akibat kelembapan berlebih dan penumpukan debu atau kotoran yang tidak segera dibersihkan. Untuk mengatasinya, diperlukan cara cuci karpet yang tidak hanya bersih, tetapi juga mampu menghilangkan bau tak sedap secara efektif.
6 Cara Cuci Karpet Supaya Bersih dan Wangi
Sumber gambar: firstforwomen.com
1. Bersihkan Terlebih Dahulu dengan Vacuum Cleaner
Sebelum cuci karpet, pastikan permukaan karpet benar-benar bebas dari debu dan kotoran kering seperti pasir, bulu hewan, atau serpihan kecil lainnya. Gunakan vacuum cleaner secara menyeluruh ke seluruh bagian karpet, termasuk sisi-sisinya yang sering terlewat.
Proses ini penting agar kotoran tidak berubah menjadi lumpur saat terkena air, yang justru akan membuat karpet semakin sulit dibersihkan. Selain itu, menyedot debu terlebih dahulu juga akan membuat sabun bekerja lebih efektif saat proses pencucian nanti.
2. Siram Karpet Pakai Air Bersih
Setelah semua kotoran kering diangkat, lanjutkan dengan menyiram seluruh permukaan karpet menggunakan air bersih hingga benar-benar basah secara merata. Penyiraman sebaiknya dilakukan menggunakan selang air atau semprotan bertekanan agar lebih merata dan mampu meresap ke lapisan dalam karpet.
Proses ini akan membantu membersihkan sisa kotoran yang menempel di antara serat karpet. Semakin merata basahnya, semakin mudah pula sabun atau detergen bekerja membersihkan seluruh bagian karpet.
3. Gunakan Sabun Khusus Karpet
Pilih sabun atau detergen yang memang diformulasikan khusus untuk cuci karpet, karena jenis ini cenderung lebih lembut dan aman untuk serat serta warna karpet. Tuangkan sabun secukupnya lalu gosokkan secara merata ke permukaan karpet, bisa menggunakan sikat lembut atau mesin cuci karpet jika tersedia.
Aroma sabun karpet umumnya juga lebih segar dan tahan lama sehingga hasil akhir cucian tidak hanya bersih, tapi juga wangi. Hindari sabun pakaian biasa yang terlalu keras dan bisa meninggalkan residu berbau apek jika tidak dibilas sempurna.
Baca juga: 5 Ukuran Kursi Tamu yang Cocok Untuk Segala Ruangan
4. Sikat Karpet dengan Hati-hati
Sumber gambar: ryalux.com
Setelah cuci karpet, proses penyikatan sangat penting dalam mengangkat noda membandel dan kotoran yang terselip di antara serat-serat karpet. Gunakan sikat berbulu halus dan gosok karpet secara perlahan dengan gerakan searah agar tidak merusak struktur permukaannya.
Fokuskan penyikatan pada bagian yang terlihat lebih kotor atau sering diinjak, namun tetap pastikan seluruh permukaan mendapat perlakuan yang sama. Pengerjaan yang sabar dan menyeluruh akan memberi hasil akhir karpet yang benar-benar bersih, bukan hanya di permukaan tapi juga bagian dalamnya.
5. Bilas Karpet Hingga Tak Ada Busa yang Tersisa
Setelah proses penyikatan selesai, langkah selanjutnya adalah membilas karpet menggunakan air bersih hingga seluruh sabun terangkat sempurna. Sisa sabun yang tidak terbilas bisa menjadi penyebab utama karpet bau apek setelah kering, apalagi jika bagian dalamnya masih menyimpan residu kimia.
Lakukan pembilasan dari ujung ke ujung secara konsisten sampai air yang mengalir benar-benar jernih. Proses ini juga akan membantu menjaga kelembutan serat karpet dan menghindari efek lengket setelah karpet digunakan kembali.
6. Keringkan Karpet di Tempat Teduh
Langkah terakhir yang tidak boleh diabaikan adalah proses pengeringan karpet, yang idealnya dilakukan di tempat teduh dengan sirkulasi udara yang baik. Hindari menjemur langsung di bawah sinar matahari terik karena bisa membuat warna karpet cepat pudar dan teksturnya menjadi kaku.
Gunakan bantuan kipas angin atau biarkan terkena angin alami agar proses pengeringan berjalan lebih cepat dan merata hingga ke bagian dalam. Karpet yang dikeringkan dengan baik tidak hanya bebas bau apek, tapi juga terasa lebih segar dan nyaman saat digunakan.
Baca juga: Banyak yang Pakai, Emangnya Kompor Listrik Berapa Watt Sih?
Tips Karpet Tak Bau Apek Setelah Dicuci
Sumber gambar: shinycarpetcleaning.com
Jamur tidak hanya menyebabkan bau apek yang mengganggu, tetapi juga dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi penghuni rumah. Oleh karena itu, penting untuk segera menangani pertumbuhan jamur dan bau apek yang dihasilkannya.
Mengenai cara menghilangkan bau apek, menurut Luis Toja, Ahli Pembersihan Karpet dan Pelapis Furniture di Fantastic Services yang disadur dari marthastewart.com, untuk mengatasi bau apek yang berasal dari pertumbuhan mikroba, Faherty menyarankan langkah-langkah berikut:
1. Ventilasi dan Sirkulasi Udara
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengeringkan karpet. Bukalah jendela dan manfaatkan kipas angin lantai untuk membantu sirkulasi udara. Udara yang mengalir akan membantu mempercepat proses pengeringan dan mengurangi kelembapan yang menjadi pemicu tumbuhnya jamur.
2. Taburkan Baking Soda
Taburkan baking soda secara merata pada area yang terpapar, seperti karpet atau permukaan lain yang mengeluarkan bau. Gunakan sikat berbulu kaku untuk menyikat dan memastikan baking soda masuk hingga ke dasar serat karpet. Baking soda berfungsi sebagai penyerap bau alami yang cukup efektif.
3. Diamkan dan Gunakan Vakum
Sumber gambar: choice.com.au
Biarkan baking soda bekerja selama beberapa jam agar dapat menyerap kelembapan dan bau yang tertinggal. Setelah itu, bersihkan area tersebut secara menyeluruh menggunakan vacuum cleaner.
4, Semprotan Cuka dan Air
Setelah proses penyedotan selesai, lanjutkan dengan menyemprotkan campuran air dan cuka dengan perbandingan 1:1 pada area yang sama. Cuka dikenal sebagai bahan alami yang ampuh untuk membunuh bakteri dan jamur.
5. Pengeringan
Gunakan handuk bersih untuk mengangkat kelembapan berlebih dari permukaan, lalu biarkan area tersebut mengering sepenuhnya. Pastikan tidak ada sisa cairan yang tertinggal agar jamur tidak kembali tumbuh..
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, bau apek setelah cuci karpet dapat diatasi secara efektif, dan lingkungan rumah pun menjadi lebih sehat dan nyaman untuk ditempati.
Baca juga: Bikin Masak Jadi Makin Semangat, 8 Furniture Dapur Ini Harus Ada di Dapur Kamu
Cara Agar Karpet Tetap Awet Setelah Dicuci
Sumber gambar: pinnaclecarpetcare.com.au
1. Gunakan Pembersih Sesuai dengan Noda
Setiap jenis noda memiliki karakteristik unik sehingga metode pembersihannya pun tak bisa disamakan. Noda tumpahan anggur merah misalnya, memerlukan perlakuan berbeda dibandingkan noda rumput atau bahan kimia.
Banyak orang yang cenderung panik dan langsung mencoba berbagai produk pembersih sekaligus. Namun, tindakan ini justru bisa memperparah kondisi karpet dan merusak seratnya.
2. Jangan Campur Pembersih
Disadur dari dyson.com.au, Dr. Calum Robertson, ilmuwan riset kimia dari Dyson menegaskan bahwa pencampuran bahan kimia dapat menimbulkan reaksi yang tidak diinginkan. Selain berisiko pada kesehatan, metode ini juga bisa merusak material karpet.
Alih-alih langsung menggunakan bahan kuat, sebaiknya mulai dari pembersih biasa terlebih dahulu. cuci karpet dengan cara ini akan lebih aman dan membuat serat karpet tetap terjaga.
3. Gunakan Sikat yang Lembut
Saat membersihkan karpet, sebaiknya gunakan sikat berbulu lembut atau spons yang permukaannya tidak kasar. Penggunaan alat yang terlalu kasar berisiko merusak struktur serat pada karpet. Oleh karena itu, penting untuk memilih peralatan pembersih yang aman agar karpet tetap awet dan terlihat rapi.
Nah itulah pembahasan mengenai cara cuci karpet yang benar agar tak menimbulkan bau apek dan karpet menjadi awet. Semoga membantu.
Bagi Anda yang ingin membeli bahan bangunan, furniture rumah, kelistrikan, hingga peralatan pertamanan yang memiliki kualitas tinggi dengan harga terjangkau, Anda dapat membelinya di antitekor.com. Hal ini dikarenakan di antitekor.com terdapat layanan gratis ongkos kirim untuk wilayah tertentu dan program membership yang memberikan Anda keuntungan pada setiap pembelian.
Jadi tunggu apalagi, beli semua kebutuhan bahan bangunan, furniture rumah, hingga kelistrikan hanya di antitekor.com